Blogger Widgets

Minggu, 08 Desember 2013

Review Film Shine dari segi Kesehatan Mental

Tugas Kesehatan Mental
Riview Film “Shine”





Oleh :
FAJRIN SITI FAUZIAH (611 5111 012)
ROSSITA NOVIA RAHARSTI (611 5111 030)
FITRIYANTO (610 5111 054)


FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2011

 
Detail Film
Judul                     : Shine
Release Date     : 20 November 1996
Genre                   : Biografi, Drama, Musik, Romantis.
Durasi                   : 105 menit

Daftar Pemain dan Watak
  1. Geoffrey Rush sebagai David Helfgott
Karakter : pendiam, patuh, introvert, semangat juang yang tinggi
  1. Justin Braine sebagai pelatih Piano
    Karakter : sabar, mendukung, baik, welcome
  2. Armin Mueller-Stahl sebagai Peter (ayahnya David)
    Karakter : patriaki, egois, keras, tidak mempunyai pendirian
  3. Sonia Todd sebagai Sylvia (teman David)
    Karakter : baik, ramah, tidak mengenal hello effect
  4. Lynn Redgrave sebagai Gillian (istri David)
    Karakter : baik, bisa menerima kekurangan David, sabar, tegar, kuat

Sinopsis
            Berdasarkan kisah nyata pianis Australia David Helfgott ini menceritakan cerita tentang David sebagai anak ajaib dan ia tumbuh di bawah sifat patriakal ayahnya dengan saudara-saudaranya yang menghabiskan masa kecilnya di Eropa.
            Seorang pria (Geoffrey Rush) mengembara dibawah hujan badai yang membawanya ke arah jalan sebuah restoran. Pemilik restoran mencoba untuk menerawang apakah ia membutuhkan bantuan. Meskipun modus bicaranya yang sulit dimengerti. Dia mengetahui bahwa namanya adalah David Helfgott dan dia tinggal di sebuah hotel lokal.
Kemudian kembali ke alur mundur, dimana kehidupan di masa kecil. Sebagai seorang anak, David (dimainkan oleh Alex Rafalowicz) bersaing dalam kompetisi musik lokal.  Peter, sebagai ayahnya lah  yang mengajarkan David bermain piano, dan seorang pria yang terobsesi akan kemenang yang tidak tertoleransi untuk kegagalan atau ketidaktaatan. David diperhatikan oleh Pak Rosen, seorang pianis lokal yang sebelumnya berkonflik dengan Peter untuk mengambil alih instruksi musik Daud.
Di usia remajanya, David (diperankan oleh Noah Taylor) menjuarai kompetisi piano dan di undang untuk belajar di Amerika.  Meskipun rencana dibuatnya untuk mengumpulkan uang untuk mengirim David, namun pada awalnya keluarga David mendukung, tiba-tiba ayahnya (Peter) melarang keras kepada David untuk mengambil beasiswanya, Peter berpikir bahwa ketika David meninggalkan rumah dan keluarganya berarti akan menghancurkan keluarga tersebut. Bakat David tumbuh sampai pada akhirnya ia ditawarkan beasiswa ke Royal College of Music di London. Ayah David melarang lagi untuk pergi tapi dengan dorongan dari Katharine. Di London, David memasuki kompetisi Concerto, memilih untuk bermain sulit Rachmaninoff 3rd Concerto, ia berusaha untuk belajar sebagai seorang anak muda untuk membuat ayahnya bangga. Dalam prakteknya prilaku David  semakin menjadi aneh atau manik. Pada akhirnya David memenangkan kompetisi, namun menderita gangguan mental dan dirawat di rumah sakit jiwa, di mana ia menerima terapi kejut listrik.
Kemudian setelah David pulih dia kembali ke Australia, namun masih ditolak oleh ayahnya. David kambuh dan diterima kembali ke rumah sakit jiwa sebagai seorang pemuda. Bertahun-tahun kemudian, seorang relawan di lembaga mengakui David dan tahu bakat musiknya. Dia membawanya pulang, tetapi dia merasa sulit untuk mengontrol perilaku David dan membutuhkan perawatan yang lebih darinya. Dia meninggalkan David di hotel semula. David memiliki kesulitan menyesuaikan diri dengan kehidupan di luar lembaga, dan sering mengembara jauh dari hotel. David mengembara ke restoran terdekat.
Kemudian alurnya berganti ke alur pertama.
Hari berikutnya David kembali ke restoran, dan para pengunjung terkejut dengan kemampuannya bermain piano. Salah satu pemilik berteman dengan David dan kagum terhadapnya. Sebagai imbalannya David bermain di restoran. Melalui pemilik David diperkenalkan kepada Gillian (Lynn Redgrave). David dan Gillian jatuh cinta dan menikah. Dengan bantuan Gillian dan dukungan, David mampu untuk berdamai dengan kematian ayahnya dan menggelar konser comeback diterima dengan baik  dan kembali ke dunia musik.

REVIEW
Secara keseluruhan film ini adalah kisah manusia yang sangat menyenangkan yang didorong oleh pemain-pemain yang profesional. Ceritanya dalam beberapa adegan terlalu menyentuh untuk tidak dilewatkannya. Musik yang indah ketika digunakan untuk kejadian-kejadian yang dramatis. Karakter yang kuat dari seorang pemeran utama yang mampu memerankan perannya hampir mirip di kehidupan nyata. Ayahnya yang mempunyai sifat patriaki cenderung mengatur keluarganya sesuai pemikirannya bahwa seorang lelaki mempunyai kedudukan yang lebih tinggi.
Menurut kelompok kami perilaku gangguan mental yang ditunjukan David cenderung diakibatkan oleh didikan ayahnya yang terlalu mengekang kelurganya. Ayahnya menganggap kebahagiaan hanya berasal dari keluarganya. Bahkan adik David dilarang bermain atau bersosialisasi dengan lingkungannya. Gangguan mental David itu seperti berbicara berulang-ulang, gerakan tubuh tidak terkontrol, matanya yang terlihat sayup ketika berbicara. Dari gejala-gejala perilaku yang ditunjukan oleh David menurut kami dapat dikatagorikan kedalam gangguan mental yang bersifat depresi. Dimana depresi merupakan satu masa terganggunya fungsi manusia yang berkaitan dengan alam perasaan yang sedih dan gejala penyertanya, termasuk perubahan pada  psikomotor, konsentrasi, kelelahan, rasa putus asa dan tak berdaya. Depresi juga dapat diartikan sebagai salah satu bentuk gangguan kejiwaan pada alam perasaan yang ditandai dengan kemurungan, keleluasaan, ketiadaan gairah hidup, perasaan tidak berguna, putus asa dan lain sebagainya. Depresi adalah suatu perasaan sedih dan yang berhubungan dengan penderitaan. Dapat berupa serangan yang ditujukan pada diri sendiri atau perasaan marah yang mendalam. Depresi adalah gangguan patologis terhadap mood mempunyai karakteristik berupa bermacam-macam perasaan, sikap dan kepercayaan bahwa seseorang hidup menyendiri, pesimis, putus asa, ketidak berdayaan, harga diri rendah, bersalah, harapan yang negatif dan takut pada bahaya yang akan datang.
Depresi yang dialami David berawal dari kurangnya pengawasan orangtua terhadap psikis anaknya. Sehingga lambat laun efek depresi jangka panjang yang membuat David tidak seperti manusia pada umumnya.

Secara keseluruhan film yang berjudul Shine ini pemeran tokoh-tokohnya hampir mirip seperti kisah nyatanya, setting tempat, musik tidak terlihat monoton , pesan yang disampaikan film ini dapat mudah dimengerti oleh penonton,  serta dapat dijadikan sebagai inspirasi  bagi kita yang menonton. Namun alur yang digunakan dalam film ini bersifat campuran sehingga yang menonton harus cermat da nada beberapa konflik yang disajikan film ini belum terungkap jelas sebab dan akibatnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar